Warga Sempat Panik Pipa Minyak Bocor, Pertamina Klaim tak Berbahaya
ZEROMEDIA.ID – Pipa gas minyak milik Pertamina EP Mundu yang berlokasi di jalan raya Desa Sudikampiran Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu mengalami kebocoran, Berutung kebocoran dianggap tidak membahayakan, karena hanya ada kandungan minyak saja.
Hal itu diungkapkan oleh Mitra Pertamina Pengawas HSSE Fireman, Aas Askurih kebocoran pipa tersebut berasal dari saluran sumur gas dari Pertamina EP Mundu yang berlokasi di Sliyeg.
“Tidak bahaya kok, hanya ada kandungan minyak saja, kebocoran sekitar 1 meter dari dalam tanah. Kami segera melakukan upaya penutupan,” jelasnya kepada CT, Jum’at (26/06).
Dia mengatakan kebocoran pipa sering sekali terjadi, penyebabnya bisa faktor alam seperti terjadi longsor pada tanah maupun ulah manusia yang melakukan penggalian dan terkena pipa tersebut.
“Di sini baru terjadi pasalnya sumur gas di Sliyeg tersebut baru ada sekitar 4 tahun , tadi Kami mendapatkan sekitar 500 liter minyak dari kebocoran tersebut,” ungkapnya.
Sementara, Onsor Produksi Pertamina EP Jatibarang, Sigit Kurniawan mengakui memang kebocoran pipa tersebut sering terjadi baik kebocoran kecil maupun besar.
“penyebabnya bisa terjadi tidak berfungsinya suatu peralatan, karena ada komponen yang rusak (Frozen -up) yang diakibatkan dari sifat gas dan minyak didalam pipa. Dengan seringnya kebocoran pipa yang terjadi, tentunya adanya kerugian yang dialami Pertamina,” tandasnya.
Posting Komentar untuk "Warga Sempat Panik Pipa Minyak Bocor, Pertamina Klaim tak Berbahaya"