Yamaha Vixion berkarakter moge street fighter
Meskipun Vixion telah bergaya sport & postur yang tidak gambot, memodifikasinya bukannya tanpa kendala. Salah satunya merupakan perseteruan delta box wajib dibelah lantaran swing arm eks moge yang akan dipasangkan mempunyai poros arm yang relatif lebar. Hal ini menjadikan jalur rantai menjadi tidak lurus.
"Biar arm dapat bebas masuk & jalur rantai kondusif, delta box wajib dibelah alias direkonstruksi ulang," jelas Iphoel dari bengkel Ksatriasilver Corner yang menggarap modifikasinya selama tiga minggu.
Tak berhenti hingga disitu, masih berkutat seputar kaki-kaki, Iphoel pun meyematkan shock breaker depan up side down dari Kawasaki Ninja ZX-10R. Menyematkan komponen ini bukan problem praktis. Kaki untuk moge kelas 1.000 cc tersebut apabila dipasangkan pada motor pada bawah 600 cc akan terasa keras.
"Mau enggak mau wajib direkonstruksi ulang izin handling & rebound-nya dapat lebih lembut & permanen nyaman," jelas Iphoel.
Kelar merestorasi kaki-kaki, modifikasi tak berhenti. Headlamp model buell yang unik wajib diubahsuaikan bersama kaki depan supaya terpasang senada. Alhasil, bracket kecil wajib dirancang dari awal supaya headlamp dapat terpasang.
Untuk mendapatkan kesan garang, tak lupa ban berukuran besar diaplikasikan. Ban Metlezer dari Jerman menjadi pilihan lantaran mempunyai alur ala balap.
Spesifikasi:
- Dual Headlamp Buell
- Lampu H4
- Swingarm set Honda BCR 600 Uniprolink System 2011
- Velg belakang Yamaha R6R 5.5x17
- Velg depan Kawasaki ZX10R 3.5x17
- Upsidedown complete Kawasaki ZX10R
- Kaliper depan Tokico Radial ZX10R+ Master Radial
- Kaliper & Master belakang CBR 600
- Ban Metzeler Jerman 190/55/17 & 120/60/17
- Rantai TK gold
(kpl/fid/rd)
Posting Komentar untuk "Yamaha Vixion berkarakter moge street fighter"